Kata Pengantar
Assalamualaikum Wr.Wb,
Sebelumnya saya bersyukuraya atas ke hadirat Allah swt. Atas terselesainya penulisan makalah dalam pelajaran Kimia ini. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Guru Pembimbing Kimia Ibu Bety yang telah membimbing kami dalam pelajaran Kimia. Maksud dari penulisan makalah ini yaitu agar siswa SMA , termasuk diri saya sendiri mudah dalam mempelajari pelajaran Kimia khususnya dalam materi” Hukum Kekekalan Massa”. Meski ditulis dengan usaha yang optimal, makalah ini tentunya masih memiliki kelemahan. Namun saya berharap dengan segala kelebihan dan kekurangannya makalah ini tetap dapat bermanfaat untuk kegiatan pembalajaran bidang study Kimia.
Terimakasih, Wassalam.
Singkawang, 03 Januari 2010
PENULIS
Daftar Isi
Kata Pengantar……………………………………………………... 1
Daftar Isi…………………………………………………………… 2
Hukum Kekekalan Massa………………………………………….. 3
I. Abstrak…………………………………………………. 3
II. Tujuan………………………………………………….. 3
III. Cara Kerja……………………………………………… 4
IV. Pembahasan…………………………………………….. 5
V. Kesimpulan…………………………………………….. 7
Penutup…………………………………………………………...... 8
Daftar Pustaka……………………………………………………… 9
Hukum Kekekalan Massa
(Law of Conservation of Massa)
I. Abstrak :
Hukum kekekalan massa pertama kali dikemukakan oleh Antoine Laurent Lavoisier.
Hukum kekekalan massa menyatakan bahwa :
“Dalam system tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.”
Jika hasil reaksi ada yang berupa gas, maka massa zat yang tertinggal menjadi lebih kecil dari masa semula. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, percobaan 1 dan 2 massa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Ini artinya percobaan yang dilakukan sesuai dengan hukum kekekalan massa. Sedangkan percobaan ke 3, massa sebelum dan sesudah reaksi tidak sama. Karena hasil reaksi percobaan 3 yang berupa gas.
II. Tujuan :
Mengamati hubungan antara massa zat sebelum dan sesudah reaksi.
Alat dan bahan (Tools and Materials) :
1. Neraca (Balance) 1 buah
2. Gelas kimia (Chemical glass) 1 buah
3. Inversed (Y shape test tube) 1 buah
4. Silinder 10 ml 2 buah
5. Test tube 2 buah
6. Serbuk pualam (Alabaster powder) 1 gram
7. 2M HCl/H2SO4 solution 10ml
8. 0,5 M Kl solution 5ml
9. 0,1 M Pb (CH3COO)2 solution 5ml
10. 0,1 M CuSO4 5ml
III.Cara kerja :
1. reaksi antara Kl dan Pb (CH3COO)2.
a. Masukkan 5ml larutan Kl 0,1 M kedalam salah satu tabung reaksi berbentuk huruf Y terbalik dan 5ml larutan Pb (CH3COO)2 kedalam kaki tabung yang lain.
b. Masukkan dengan hati-hati tabung reaksi itu kedalam gelas kimia berukuran 500ml. Kemudian, timbanglah gelas kimia itu beserta isinya.
c. Miringkan gelas kimia itu sehingga larutan pada kedua kaki tabung reaksi berbentuk huruf Y terbalik tersebut bercampur. Perhatikan apa yang terjadi. Kemudian timbanglah gelas kimia itu beserta isinya.
d. Miringkan gelas kimia itu sehingga larutan pada kedua kaki tabung reaksi berbentuk huruf Y terbalik tersebut bercampur. Perhatikan apa yang terjadi. Kemudian timbanglah gelas kimia itu beserta isinya.
e. Bandingkan massa sebelum dan sesudah terjadi reaksi.
2. Ulangi cara kerja satu menggunakan larutan CuSO4 dengan Kl
3. Reaksi antara serbuk pualam dan larutan HCl
- Masukan 1gram serbuk pualam kedalam tabung reaksi.
- Masukan 10 mL larutan HCl kedalam tabung reaksi yang lain.
- Masukan kedua tabung reaksi dengan hati-hati kedalam gelas kimia berukuran 500 mL , kemudian timbanglah massa gelas kimia itu beserta isinya.
- Tuangkan larutan HCl kedalam tabung reaksi yang berisi pualam. Kemudian masukan kedua tabung reaksi kedalam gelas kimia. Perhatikan dengan seksama apa yang terjadi. Timbanglah gelas kimia itu beserta isinya setelah terjadi reaksi.
- Bandingkan massa sebelum dan sesudah reaksi.
III. Pembahasan
Dasar Teori :
Hukum Lavoisier tentang kekekalan massa yang berbunyi “Dalam system tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama”.
Hasil eksperimen
Zat – zat yang bereaksi | Ciri-ciri sebelum reaksi | Ciri-ciri sesudah reaksi |
Eksperimen I Na I Pb ( CH3COO)2 |
|
NaCH3COO + Pb I2 ↓ Endapan berwarna kuning.
|
Eksperimen II Na I CuSO4 |
|
|
Eksperimen III Serbuk pualam ( CaCO3 ) H2SO4 |
| H2SO4 + CaCO3 → H2CO3 + CaSO4 H2O CO2 ↓ Gas → endapan
|
IV. Kesimpulan :
a. Berdasasarkan percobaan I dan II massa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama
b. Pada percobaan III massa sebelum dan sesudah reaksi tidak sama karena hasil reaksi yang berupa gas, maka massa zat yang tertinggal menjadi lebih kecil daripada massa semula.
Penutup
Demikianlah penuturan saya tentang Laporan Hukum Kekekalan Massa. Lebih dan kurang nya saya mohon maaf. Karena sesungguhnya kesalaham datangnya dari saya dan lebihnya datangnya dari Yang Maha Mengetahui tantang apa yang tidak saya ketahui. Semoga makalah ini dapat memberi manfaat untuk kita semua.
Wassalam,
Singkawang 30 November 2009
Daftar Pustaka
http:// www.idiomachino.com/google.htm
http:// bubllejutex.blogspot.com/
Purba, Michael. 2002. Kimia. Jakarta : PT. Erlangga